Wednesday, 6 February 2013

Passion...



Pertama-tama mungkin saya sudah lama meninggalkan dunia ini (tulis - menulis maksudnya)hehe..:) dan sudah mulai kaku untuk memulai kembali apa yang sudah hilang dan mengumpulkan kembali lembaran - lembaran maupun fragmen kreativitas saya yang berceceran (sampah kalee)huehehe.

Begitulah sedikit gambaran tentang saya melalui gaya tulisan diatas, mungkin yang jago dalam ilmu terawang gaib maupun psikologi bakalan langsung tau siapa saya, sifat saya bagaimana, dan macem-macem yang tidak bisa disebutin satu-satu (orang keren gitu).. :o
Oke2,cukup maen-maennya yaa. 
Sekarang back to the topic.
Mari kita mulai, Serious Mode = ON.

Kali ini saya akan membahas soal passion, yang mana kalau dibahasakan pake bahasa ibu kite, Indonesia (mesti bangga nihh) yang artinya "Nafsu","Gairah". Dari kata-kata yang pertamanya aja udah ngandung kalimat ngeres gitu yak, hehe (kapan seriusnya ini??) apalagi yang di kepala yang baca tulisan ini.

mau tau tips buat ilangin pikiran ngeres di kepala anda?
kata si om ronald frank sih gini :

"jika kepala anda berpikir macam-macam, buang kepala anda!!!"
(sadis deh)..

waktu ngelantur sudah habis, mari kita lanjutkan..

Sebenernya passion itu kalau menurut pandangan saya adalah keinginan kita untuk mendalami sesuatu yang sudah kita gemari dan merupakan "sebuah permintaan hati".
Menurut hasil pengamatan saya selama 4 tahun kuliah di salah satu  universitas swasta di jogja, banyak saya temukan kasus dimana ada orang yang mempunyai bakat dan dia melatih itu secara mendalam, namun tiba - tiba dia memutuskan berhenti tanpa alasan yang jelas. Singkatnya, banyak orang yang mungkin mengabaikan suara hatinya hanya demi suatu keadaan dan tuntutan. ada kalanya juga, ketika hal yang sudah menjadi passion kita sudah lama tidak diasah maka dibutuhkan waktu untuk memulihkan keadaan serta semangat untuk mengikuti passion tersebut.

contohnya yang simpel :
Seseorang yang sudah malang melintang di dunia menulis di sebuah situs ensiklopedia online, tiba-tiba memutuskan untuk berhenti karena mau fokus berorganisasi. Namun lama-kelamaan dia merasa bosan dengan kehidupannya yang monoton dan tiba-tiba ia teringat untuk memulai segala sesuatunya kembali dari awal. Dimulai dari tulisan ini.(pasti kalian mikir, "ini orang kok lebay gitu".. Well, that's me after all and I'm unique. what do you say then??hehe)

Dengan tulisan yang saya buat ini, saya hanya dapat memberikan kesimpulan dari ini semua, "Follow Your Passion", ibaratnya jika kita mengorbankan passion demi suatu tuntutan maupun keadaan terkadang akan membuat kita juga bakalan balik lagi ke posisi awal, dimana Passion itu sendiri adalah suatu permintaan dari hati kita masing-masing.

Udah jam 00.20 nih,, tutup dulu postingannya.
semoga nggak bosen berkunjung ke blog saya yang ngawur semua ini.

Unknown

Seorang mahasiswa tingkat akhir yang belum lulus dan sedang mencari calon menantu untuk ibunda tercinta di kampung halaman.

0 makian:

Post a Comment

1. Diharapkan untuk tidak berkomentar SPAM!

2. Jika kau suka dengan artikel ini silahkan share kepada komunitasmu.

3. Untuk setiap komentar yang disampaikan akan admin moderasi dulu dan baru dibalas.

4. Mohon untuk TIDAK menggunakan link aktif di dalam kotak komentar.

5. Diharapkan agar tidak melakukan duplikat konten, agar blog kepunyaanmu tidak dilaporkan untuk dihapus.

Konten yang di duplikasi akan aku cek di www.duplicatechecker.com.

Semua Komentar, saran, dan kritik akan aku terima dengan senang hati, selama kau menyampaikannya secara sopan, untuk komentar spam atau komentar kasar mohon maaf tidak akan ditampilkan atau mungkin akan aku hapus.

 

Copyright @ 2013 Coretan Si Bedul.

Designed by Templateiy & CollegeTalks